JURNALBERITA.ID -SURABAYA, Partai Hati Nurani Rakyat (HANURA) sedang melangsungkan pembekalan terhadap para calon legeslatif se jawa Timur. Sedikitnya 41 Caleg Hanura kota Surabaya dari 49 Caleg ikut ambil bagian dalam acara tersebut. Delapan diantaranya tidak bisa hadir lantaran berhalangan, ada yang ijin sakit dan keluar kota.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua DPC Partai Hanura kota Surabaya, R Edi Rachmat, SE, MM saat ditemui sebelum acara pembekalan dimulai, di Hotel Wyndham jalan Basuki Rachmad Surabaya, Senin (3/12)Â mengatakan, pembekalan ini dilaksankan oleh DPD Partai Hanura Jawa Timur terhadap seluruh para Caleg Kota/ Kabupaten se- Jawa Timur. “Pembekalan akan disampaikan oleh KPU, Bawaslu dan Panwaslu terhadap seluruh Caleg partai Hanura se- Jawa Timur, terkait aturan main dalam Pemilu dan Pileg 2019 nanti,” terangnya.
Sekretaris Komisi B, DPRD Kota surabaya ini menambahkan, acara pembekalan yang akan disampaikan pihak KPU, Bawaslu dan Panwaslu ini guna memberikan pemahaman tentang aturan-aturan yang ada di KPU menjelang Pemilu dan Pileg 2019 mendatang.
Khususnya para Caleg yang maju dari DPC Partai Hanura kota Surabaya, dari 49 caleg yang terdaftar di KPU kota Surabaya, delapan berhalangan tidak dapat hadir dikarenakan ada yang ijin sakit dan bepergian keluar kota. “Dari 49 caleg kota Surabaya 8 diantaranya berhalangan hadir dalam acara pembekalan kali ini. Ya, ada yang sakit dan ada yang masih diluar kota,” paparnya.
hal senada juga disamp[aikan oleh Sekretaris DPC Partai Hanura Surabaya, Sugito. Dia mengatakan, acara pembekalan guna memberikan pemahaman bagi para caleg dan peserta pemilu 2019 mendatang.
“Pembekalan sendiri guna memberikan pemahaman tentang aturan dsar yang wajib ditaati oleh peserta Pemilu dan para Caleg kota/Kabupaten seluruh Jawa Timur,” terangnya pada media ini.
Acara ini juga dihadiri oleh pengurus partai Hanura mulai dari tingkat DPP, DPD Jatim dan DPC Hanura seluruh kota dan Kabupaten se Jawa Timur. Hadir dalam kesempatan kali ini Wakil Ketua Umum Partai Hanura, I Gede Pasek Suardika beserta rombongan, pungkas Sugito. (has)