JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Jelang pemilu 2019 yang tinggal menghitung hari, calon legislatif DPRD Kota Surabaya dapil V dari PDI Perjuangan Syaifuddin Zuhri, menggelar doa bersama bertajuk doa untuk kampanye Damai 2019 di perumahan uka Sememi. Dalam acara doa bersama tersebut dihadiri oleh caleg DPR RI, Puti Guntur Soekarno dan Wakil Walikota Surabaya Wisnu Sakti Buana.
Warga sangat berantusias dan nampak sangat mendukung acara doa bersama untuk mendoakan kelancaran gelaran pesta demokrasi yang akan berlangsung pada 17 april mendatang dalam menentukan presiden/ dan calon legislatif baik tingkat ri, provinsi dan juga kota/kabupaten/ selama masa jabatan lima tahun kedepan ini agar bisa berjalan dengan lancar dan damai.
Dalam kegiatan doa bersama ini, Syaifuddin Zuhri tak hanya meminta restu dan dukungan untuk maju kembali dalam pesta demokrasi. Namun, pria yang akrab disapa Ipuk ini juga meminta doa untuk mendukung capres pasaangan nomor urut 01 Jokowi – Ma’ruf untuk bisa kembali memimpin indonesia.
Tak hanya itu, Ipuk juga menghimbau kepada warga kelurahan sememi untuk menggunakan hak suaranya dengan sebaik baiknya dalam menentukan pemimpin selama 5 tahun kedepan/ utamanya pemimpin yang presentatif.
“Jadi kita berupaya memberikan pendidikan politik kepada warga sekitar, bahwa pemilu s sangat penting sehingga masyarakat harus tau ketika dia memilih di TPS, tidak hanya sekedar memilih saja, tapi harus mengetahui tentang apa yang menjadi harapan mereka, apa yang sesungguhnya dia lakukan untuk kepentingan kepentingan masyarakat. Jadi kita juga memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak menjadi golongan putih, dan supaya masyarakat menggunakan hak pilihnya secara betul, sehingga dia memiliki tanggu jawab sebagai warga bangsa untuk menentukan pemimpin yang presentetatif untuk warga ini. Target suara kita di kelurahan sememi 60 persen dari total jumlah warga ada sekitar 25 ribu daftar pemilih tetap.” ujarnya.
Ipuk berharap kegiatan doa bersama ini mampu menguatkan dan mensolidkan suara pendukung partai PDI perjuangan di kota Surabaya, utamanya di kelurahan Sememi dengan target pencapaiam suara sebanyak 15 ribu suara atau 60 persen dari 25 ribu jumlah daftar pemilih tetap.(JB01)