27 C
Surabaya

Tepat Usia ke 20, PKS Jatim Gelar Nuzulul Quran

JURNALBERITA.ID-SURABAYA, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tepat berusia ke-20 pada Rabu tanggal 20 April 2022 bertepatan dengan Nuzulul Quran.
Ketua DPW PKS Jawa Timur menegaskan komitmennya untuk terus membela rakyat Jatim.

Selain itu, PKS Jatim juga memberikan santunan anak yatim, gerakan nasional berbagi, dan dialog dengan berbagai komunitas yang ada di semua kabupaten/kota.

Komitmen pembelaan kepada rakyat jawa Timur itu, disampaikan Irwan setelah kegiatan khataman Al Quran yang digelar DPW PKS Jawa Timur serentak mengajak seluruh pengurus DPD PKS dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur melalui daring.

“Alhamdulillah, tepat pada tanggal 20 April 2022, PKS menapaki usia ke-20 tahun untuk melayani dan membela rakyat. Bertepatan dengan bulan mulia, Bulan Ramadhan,” ujar Irwan ,Rabu ( 20/4/2022).

Ia menyampaikan, dengan semangat transformasi dan kolaborasi, PKS Jawa Timur punya komitmen untuk istiqomah melayani dan membela rakyat Jawa Timur, membangun hubungan dengan berbagai kalangan, dan membuka pintu seluas-luasnya untuk bersama mewujudkan masyarakat Jawa Timur menjadi lebih adil, makmur, dan sejahtera.

Irwan menyampaikan bahwa hal itu terkait erat dengan visi PKS sebagai partai Islam rahmatan lil alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan NKRI.

PKS, menurutnya lahir ketika denyut nadi reformasi mulai berdetak dan menggerakkan langkah perubahan. Irwan menyebut, di dalam tubuh PKS, mengalir darah para pejuang reformasi. Di dalam jiwa PKS, tertanam semangat perjuangan Reformasi.

“PKS berhutang nyawa kepada para mahasiswa yang gugur saat berjuang melalui gerakan Reformasi. Tanpa mereka, gerakan perubahan hanya menjadi impian. Tanpa mereka, demokrasi bisa jadi tidak akan hadir di bumi pertiwi. Hormat dan rasa terimakasih, kita haturkan kepada pemuda-pemuda pemikul beban perubahan di Indonesia. Semangat mereka tak akan lekang oleh zaman. InsyAllah,” kata pria 46 tahun ini.

PKS Jatim, Irwan melanjutkan, telah membentuk dewan pakar yang beranggotan purnawirawan TNI/Polri serta tokoh profesional.

“Ini membuktikan keterbukaan buat PKS bukan semata basa-basi atau iklan politik, melainkan realitas yang harus dikelola dengan konstruktif. Sebuah organisasi atau partai politik mestinya menjadi cermin dari keragaman masyarakat dan bangsa Indonesia,” tegas pria yang pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur selama 2 periode itu.

Irwan juga menyampaikan bahwa PKS juga menggalang Silaturahim Kebangsaan kepada tokoh-tokoh
nasional dan daerah. “Kami sudah melakukan silaturahim kebangsaan dengan Gubernur Jawa Timur, Kapolda Jatim, Kejaksaan Tinggi Jatim, MUI Jawa Timur. Kami juga sudah sowan ke PWNU Jatim, PW Muhammadiyah Jatim, serta berbagai ormas lainnya,” tegasnya.

Ia menyebut PKS siap menerima nasehat dan masukan dari pemimpin organisasi kemasyarakatan seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah serta organisasi lain yang memiliki jasa besar bagi pembinaan umat dan bangsa.

“Sebagai organisasi yang lahir pasca reformasi 1998, PKS menyadari perjuangan para Kiai, Habaib dan Ulama dalam perjalanan sejarah bangsa. Untuk itu, PKS tidak sungkan untuk meminta arahan
dan doa bagi keselamatan dan kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Irwan kemudian menyampaikan berbagai hal yang sudah dilakukan PKS Jatim untuk rakyat dan mendukung berbagai upaya pemerintah Provinsi Jatim membangun Jawa Timur.

“Di masa Pandemi Covid-19 ini, PKS Jawa Timur telah berikhitar dengan menggelar vaksinasi massal dosis 1 dan 2, PKS Jatim juga melaksanakan gerakan berbagi untuk masyarakat terdampak pandemi,” katanya. (JB11)

Related Post

Raperda Perlindungan Tembakau Masih Perlu Pematangan Pembahasan

JURNALBERITA.ID - SURABAYA, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Pengembangan dan Perlindungan Pertembakauan dalam rapat paripurna, Senin...

Latest Post