JURNALBERITA.ID — SIDOARJO, Universitas Ma’arif Hasyim Latif (Umaha) Sidoarjo mempersiapkan wisudan yang siap bersaing secara global. Karena masyarakat luar sangat berekspektasi terhadap lulusan dari Indonesia. Oleh karenanya akademisi kampus perlu membangun karakter para kelulusan yang percaya diri.
Demikian disampaikan rektor UMAHA Sidoarjo, Prof. Dr. Achmad Fathoni Rodli, M.Pd saat jumpa pers usai rapat terbuka senat Universitas Ma’arif Hasyim Latif, Sabtu (17/09/2022) di Sidoarjo.
Fathoni berharap para lulusan Umaha mampu menjawab tantangan persaingan secara global, terutama adalah membangun karakter percaya diri
.”Karena pada saat saya berkomunimasi dengan masyarakat luar negeri, justru mereka mengapresiasi kita,” ucap pria yang dinobatkan sebagai Profesor di India.
Dari aspek kompetensi sudah baik, dari aspek ahklakul karima juga sudah ok, namun disisi aspek berbahasa dan berkomunikasi dengan pengalaman internasional masih kurang PD bukan tidak mampu, ungkapnya.
“Untuk itu kita mulai garap soal kepercayaan diri, bagaimana caranya yakni kita harus praktis dilapangan, kita bersaing dsngan teman-teman lain termasuk India, China, Taiwan,” terangnya.
Indonesia satu satunya negara yang ada di G20, kemampuan komunikasi dan percaya diri ini yang terus dibangun, imbuhnya.
“Harapan kita supaya para lulusan Umaha tidak menjadi beban buat kita. Misalnya minta ketersedian lapangan kerja. Tapi Alhamdulillah mahasiswa kita diikutkan dalam program magang diperusahaan, program ini bisa ditempuh dalam 20 SKS,” tegas Prof Fathoni.
Oleh karenanya kualitas dan mutu pendidikan yang perlu diperbaiki, baik tenaga pengarjanya (dosen) yang sudah teragriditasi maupun universitasnya sendiri yang menuju agriditasi ke Agriditasi A, tukas Prof Fathoni.
Sementara pada tahun ini Umaha meluluskan sekitar 400 mahasiswa teknik dan hukum yang dirangkai dalam gelaran wisuda pendidikan sarjana (S1) dan program pendidikan Diploma. (JB01)