JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Ramai pemberitaan media online tentang adanya protes keras terhadap Night Club Paradise di jalan Embong Malang, Kecamatan Genteng kota Surabaya oleh salah satu penghuni Apartemen One Icon Residence. Hal ini menuai protes dari Manajer Night Club Paradise Mr. Jinggo.
Sebelumnya, salah satu penghuni apartemen One Icon Residence resah atas suara musik keras yang mengganggu setiap malamnya yang terdengar sampai ke apartermen yang lokasinya tepat berada dibelakang night club atau diskotek Paradise.
Saat dikonfirmasi, Manajer Paradise Mr Jinggo mengatakan, bahwa adanya suara musik yang keras dari Paradise itu tidak benar.
“Kalau pun itu benar, tolong dicek bersama dan silakan laporkan kalau memang terbukti. Kami mendirikan Night Club ini sudah melalui proses uji batas kewajaran serta berijin,” tegas Jinggo, Selasa (12/09/2023) saat dikonfirmasi.
Disamping itu lanjut Jinggo, lagian pemberitaan dibeberapa media online yang beredar itu tidak cover both side (meliput dari dua sudut pandang yang berbeda atau berlawanan dengan menampilkan dua sisi dalam pemberitaan, red) dan ini melanggar kode etik karya tulis jurnalisme.
Selain itu, Jinggo juga mengaku, jika pihaknya sudah mengantongi surat ijin dari RT/RW setempat dan itupun tidak ada persoalan. “Pada saat diuji, tempat kami sudah dibatas kewajaran yang semestinya 70 DB, justru tempat kami hanya dibawah 54 DB,” paparnya.
Dengan sendirinya, Jinggo menegaskan, suara dari Paradise itu tidak melanggar, karena sudah dibawah batas ketentuan yang telah ditetapkan. (*JB01)