JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Mendapat pengaduan puluhan warga RT 07, RW 08 Keputih Tegal Timur Baru Surabaya, adanya persoalan kesulitan mendapatkan air bersih karena aliran air PDAM macet beberapa hari.
Merespon aduan warga tersebut, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya, Anas Karno merespon cepat dan berkoordinasi langsung dengan pihak PDAM Surya Sembada Surabaya.
Koordinasi yang disampaikan Anas direspon pihak PDAM Surya Sembada dan menikdaklanjuti keluhan warga Keputih tersebut.
Persoalan macetnya air PDAM di Keputih Tegal Timur sudah tidak lagi dikeluhkan warga, pasalnya pihak PDAM telah menyelesaikan sehingga masalah kemacetan air PDAM telah diatasi, disampaikan Anas Karno.
Sementara terselesaikannya permasalahan itu dengan cepat ditangani PDAM disampaikan Mulyono kepada Anas Karno saat melakukan peninjauan saluran PDAM yang dikeluhkan warga.
Mulyono menjelaskan, persoalan macetnya air PDAM di laingkunganya, disebabkan rusaknya master meter air.
“Setidaknya ada 30 KK yang tidak teraliri air PDAM selama10 hari. Namun rumah yang berada di dekat master air masih bisa teraliri, meski aliran airnya kecil,” ungkap Mulyono, Sabtu (09/04/2022) di Surabaya.
Mulyono mewakili warga RT 07, RW 08 Keputih Tegal Timur Baru menyampaikan rasa terima kasihnya pada Anas Karno. Dengan bantuan Wakil Ketua Komisi B ini persoalan air macet sudah bisa terselesaikan.
Kalau tidak, sambung Mulyono, persoalan ini menyulikan warga dalam memenuhi kebutuhan air bersih, untuk mandi, mencuci bahkan untuk memasak.
“Alhamdullilah direspon dengan cepat dan hari ini air sudah mengalir normal lagi,” kata Mulyono
Sementara, Anas Karno yang disebut Bapak UMKM Kota Surabaya menegaskan, sebagai wakil rakyat dirinya akan berupaya sekuat tenaga untuk menyelesaikan setiap persoalan yang mendera warga, termasuk persoalan warga Keputih.
“Alhamdulilah respon dari pihak PDAM cepat sekali. Matinya aliran air karena master meternya rusak, nanti Senin baru diperbaiki. Yang penting hari ini air sudah mengalir lagi meski untuk sementara tanpa master meter. Yang penting kebutuhan warga akan air bersih terpenuhi dulu,” jelasnya.
Anas memaparkan, aduan warga tersebut diterima pada hari Kamis (07/04/2022).
“Lalu saya menghubungi pihak PDAM dan alhamdulillah langsung direspon oleh mereka. Semoga layanan PDAM ke masyarakat terus dijaga dan ditingkatkan,” ujar dia.
Apabila ada warga yang mengeluh tentang layanan PDAM segera diatasi. karena air merupakan kebutuhan utama untuk masyarakat, tegas Anas. (*RW/JB01)