JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Terbaru Direktur Utama Kebun Binatang Surabaya (KBS) melempar kesalahan pada bawahannya hingga mengeluarkan Surat Peringatan (SP) yang diberikan pada sejumlah karyawan KBS atas meninggalnya anak gajah ‘Dumbo’. Atas dasar aduan salah satu karyawan KBS didapatkan fakta terungkap bahwa Direktur Kebun Binatang Surabaya (KBS) Chairul Anwar justru menyalahkan anak buahnya yang terlibat dalam penanganan gajah Dumbo.
Tersurat bahwa guna menutupi kesalahannya Direktur Utama Chairul Anwar mengeluarkan Surat Peringatan (SP) pada sejumlah bawahannya seolah-olah kematian gajah Dumbo merupakan kesalahan yang diperbuat oleh bawahannya, seperti yang diceritakan salah satu karyawan KBS pada jurnalberita.id, yang namanya minta untuk tidak dipublikasi, Selasa (04/01/2022).
Surat peringatan yang diterima kemaren, Senin (03/01/2022) oleh sejumlah karyawan KBS yang terlibat dalam penanganan gajah Dumbo, diantaranya Kepala Departemen Konservasi KBS (dr Ommy), Kasie (Supadi) bagian Medis dr Faisol, dr. Niar serta kiper gajah (Priyono), tuturnya.
“Kok Direktur KBS melimpahkan kesalahan pada karyawan yang terlibat penanganan Dumbo, ini kan gak adil dan ini dzolim,” ujar nara sumber JB.id.
Subtansi permasalahan adalah, sejak sakit, hingga matinya gajah Dumbo, Direktur KBS (Choirul Anwar) tidak melakukan koordinasi dan lapor dengan BBKSDA Jatim. Dan justru sengaja menutupinya, bahkan Bawaspun juga tidak mengetahui sejak gajah Dumbo sakit hingga mati.
“Ini semua justru atas perintah bahkan ultimatum dari Direktur KBS, sehingga layak di copot dari jabatannya, bukan malah Direktur KBS beri sanksi ke karyawannya,” ungkapnya. (JB01)