27 C
Surabaya

Hari Ketiga Pendidikan Politik Kader DPC Demokrat Surabaya, Lucy Kurniasari: Cetak Kader Berpolitik Cerdas, Santun & Bermartabat

JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai Demokrat kota Surabaya menggelar serangkaian pendidikan politik untuk kader mulai tingkat pimpinan anak ranting, pimpinan anak cabang (PAC) serta seluruh pengurus harian DPC partai Demokrat Surabaya.

Dihari ketiga pendidikan politik digelar disalah satu hotel depan gedung negara Grahadi Surabaya, ketua DPC partai Demokrat Kota Surabaya, Lucy Kurniasari berharap usai pendidikan politik ini akan menciptakan kader Demokrat berpolitik cerdas, santun dan bermartabat.

Hari Ketiga Pendidikan Politik Kader DPC Demokrat Surabaya, Lucy Kurniasari: Cetak Kader Berpolitik Cerdas, Santun & Bermartabat

“Sebetulnya pendidikan politik yang dilaksanakan DPC Demokrat Surabaya mendapat  pesan langsung dari Ketua umum partai Demokrat, mas Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dengan pendidikan politik ini sebagai bekal bagi para kader untuk bisa berpolitik cerdas, santun dan bermartabat,” terang Ning Lucy, Senin (22/11/2021).

Wanita yang sekarang duduk dikursi DPR RI Komisi IX ini menambahkan, selesai pendidikan politik ini diharapkan semua kader Demokrat jangan takut untuk berselancar di media sosial. “menyongsong Pemilu dan Pilres 2024 mendatang, kita siap geriliya menyiapkan serangan darat maupun serangan udara,” kata Ning Lucy.

Untuk itu, partai demokrat memberikan bekal politik yang baik guna menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024 nanti, ibuh Lucy, dalam kesempatan membuka acara pendidikan politik bagi kader Demokrat Surabaya.

Hari Ketiga Pendidikan Politik Kader DPC Demokrat Surabaya, Lucy Kurniasari: Cetak Kader Berpolitik Cerdas, Santun & Bermartabat

Selain itu lanjut Lucy, selain bekal strategi perang dalam menghadapi Pemilu dan Pilpres nanti, semua kader juga diberikan bekal untuk mengamankan suara Demokrat perlu sumberdaya yang mandani. Yakni dengan dibentuknya cucuk ranting bukan hanya anak ranting, tapi cucu ranting disetiap RT/RW harus terbentuk.

“Dan ini tanggungjawab dan tugas yang diberikan kepada BAPPILU, BPOKK dan BAKOMSTRA. Oleh karenanya kami meminta pada badan-badan itu untuk dapatnya mengemban amanah dan tugas dalam waktu satu bulan setelah acara pendidikan politik ini selesai,” pungkas wanita yang dinobatkan sebagai Ning Suroboyo tahun 1986 ini. (HNR/JB01)

 

Related Post

Safari ke Ponpes di Jatim, Cak Imin Sebut Dukungannya Terus Menguat

JURNALBERITA.ID - SIDOARJO, Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan A Muhaimin Iskandar berkunjung ke Pondok Pesantren Modern Al Amanah Krian Sidoarjo, Jumat 29 September...

Latest Post