JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Wakil Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana menyatakan, pemerintah kota menambah anggaran pendidikan mencapai 30% dari APBD. Salah satunya fokus pada penambahan program beasiswa. Termasuk bagi para difabel.
’’Semua bisa ikut dalam test,’’ ungkap Whisnu seusai menjadi pembicara acara Seminar Nasional Pendidikan di UINSA Surabaya, Selasa kemarin (03/12).
Politisi PDIP yang digadang-gadang menjadi penerus Walikota Risma ini dalam Pilwali Surabaya 2020 mendatang, juga menyatakan saat ini proses untuk seleksi beasiswa bagi difabel masih menjadi satu dengan umum. Kedepannya, penambahan kuota akan dilakukan khusus bagi para penyandang keterbatasan fisik, dan mental. Itu dikatakan pria yang akrab disapa WS ini agar persaingan lebih mudah.
“Artinya disabilitas juga punya hak yang sama dengan anak normal lainnya. Jadi jangan menjadi sebuah keterbatasan,’’ jelas Wakil Walikota Surabaya ini.
Bahkan, putra dari dari tokoh PDI Perjuangan kharismatik Jawa Timur ini, untuk menunjang hal tersebut, dirinya sudah juga memberikan gagasannya yaitu, tentang program Rp 100 juta per RT. Hal tersebut menurutnya, bisa di korelasikan denganp pendidikan salah satunya untuk difabel.(JB01)