JURNALBERITA.ID – SURABAYA, Ketua DPRD Surabaya periode 2019 – 2024 bakal diisi oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Pasalnya partai berlambang Banteng Moncong Putih ini sebagai partai yang banyak mendapatkan kursi legislatif kota Surabaya. Sedikitnya mereka mendapatkan 15 kursi dari 5 daerah pemilihan (Dapil) di Surabaya.
Guna mengisi kursi ketua DPRD Surabaya muncul beberapa nama untuk diusulkan ke DPP PDIP. Seperti sebelumnya, nama yang diusulkan oleh DPC PDIP Surabaya, Adi Sutarwiyono yang saat ini sebagai Ketua DPC, Baktiono sekretaris DPC dan Dyah Katerina. Sementara usulan DPD PDIP Jatim, memunculkan mantan Sekretaris DPC periode 2014 – 2019, Syaifuddin Zuhri.
Adi Sutarwiyono dan Baktiono sudah melakukan serangkaian Fit and Propertest sedang Syaifuddin Zuhri menjalani Fit and Propertest di hari kedua. Namun langkah Baktiono terhenti lantaran dirinya ditunjuk sebagai ketua Fraksi PDIP DPRD kota Surabaya. Sekarang hanya tinggal dua kandidat yang bakal berebut kursi ketua DPRD Surabaya.
Dua kandidat yang berpotensi mengisi Ketua DPRD Surabaya itu, yakni Adi Sutarwiyono alias Awi dan Syaifuddin Zuhri alias Ipuk. Kedua kandidat ini memiliki pengalaman berorganisasi yang mampuni dalam dunia politik.
Awi yang berlatar belakang Wartawan ini pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPC PDIP. Sejak memggantikan posisi Rizkie Darma Putra, yang meninggal dunia 18 Oktober 2011 berangkat dari Dapil 3 Surabaya Pileg 2009, Awi mulai berkiprah sebagai anggota legislatif kota Surabaya. Dan pada Pileg 2019, perolehan suara Awi meraup 17.431 suara di Dapil 3, dan ditunjuk sebagai Ketua DPC PDIP Surabaya menggantikan Whisnu Sakti Buana.
Sedang Ipuk, yang bertarung di Dapil 5 mendapat 18.956 Suara.Syaifuddin Zuhri pernah menjabat dua periode sebagai Sekretaris DPC PDIP Surabaya dan sebagai ketua Komisi C DPRD Surabaya.
Keduanya, saat ini berebut simpatik DPP. Siapa yang layah menjabat pimpinan DPRD Surabaya periode 2019 – 2024 nanti.
Menurut Sukadar, Wakil Ketua bidang organisasi DPC PDIP Surabaya menjelaskan, diawal ada 4 kandidat calon Ketua DPRD, namun karena pak Baktiono ditunjuk sebagai Ketua Fraksi, maka sekarang tinggal dua kandidat calon, yakni Adi Sutarwijono diajukan oleh DPC dan Syaifuddin Zuhri diusulkan DPD PDIP Jatim.
“”Keduanya sama-sama punya peluang untuk mengisi kursi DPRD Surabaya. Saya rasa keduanya layak memimpin dewan,” papar cak Kadar sapaan akrab Sukadar, Kamis (29/8) ditemui di ruang fraksi PDIP DPRD Surabaya
Mereka punya pengalaman berorganisasi, ya kami masih menunggu keputusan DPP. Kalau sudah diputuskan DPP, maka DPRD Surabaya sudah memiliki Ketua devinitif. Dan segera alat kelengkapan dewan akan dibentuk setelah tantibnya selesai, tegas cak Kadar.
“Semua Fraksi dari masing-masing partai sudah ada ketuanya, tinggal menunggu Tatib dan Ketua devinitif nya,” tukas dia. (JB01)